Seperti air mata jatuh ke dalam pasir
Tak nampak rupa Tak berarti hilang tak menentu,
Ia ada di sana
Di balik butiran-butiran Kristal
Di sana
Ada bayang wajah yang terlukis
Dalam rupa makhluk semesta
Karya surgawi
Lalu dalam tiap uratan nadi
Gelora rasa mengalir oleh getaran jiwa
Menyihirmu sejenak sekali mewaktu
Hingga mendekapmu di alam angan
Kau,
Gadis dalam butiran Kristal
Hadir berupa ilham di penghujung hari
Dalam balutan kesucian dan kelelahan raga
Tapi wajahmu masih bercahaya
Dalam berkah senyum dan sapa
Dalam sajak mata dan malu
Yang bertakhta dalam keistanaan cinta.
#SajakCahaya