Job Fair SMKN 27 Jakarta: SMK Harus Punya Mindset Kewirausahaan

by -570 Views
Foto: Plt. Kasidikmen Sudin Jakarta Pusat 1 Rasmadi di acara pembukaan Job Fair SMKN 27 Jakarta Pada 20 September 2023

JAKARTA, RATIMNEWS.COM – SMKN 27 Jakarta menyelenggarakan Job Fair di sekolah pada 20-21 September 2023. Job Fair ini merupakan agenda rutin tahunan dan dikhususkan bagi siswa kelas XII yang akan lulus.

Teknis pelaksaan Job Fair ini adalah mengundang dunia industri dari berbagai macam bidang yang sesuai dengan program kejuruan di sekolah.

Para siswa kelas XII yang akan lulus bertindak sebagai pencari kerja. Mereka akan berinteraksi dengan pihak dunia industri, untuk saling mengenal, interview dan apply lamaran kerja.

Diketahui, tahun ini JOB FAIR SMKN 27 Jakarta Pusat mengusung tema “ Semangat Kolaborasi Menggapai Masa Depan.

Shanty Prasmiani, Wakasek Bidang Hubungan Masyarakat mengatakan Job fair ini diselenggarakan sebagai bagian dari program sekolah kejuruan untuk memastikan keterserapan tenaga kerja SMK. Selain dari itu, kegiatan Job Fair ini sekaligus bagian dari program SMK PK (Program Keunggulan).” Katanya.

Ia pun melanjutkan, “kegiatan Job fair ini terlaksana karena kolaborasi sekolah dengan dunia industri yang selama ini di bangun. Sehingga siswa-siswi kita, bisa langsung mengapply kerja ke perusahaan- perusahaan sesuai bidangnya di kegiatan Job Fair ini. Ungkap Shanty

Diketahui, hadir dalam kegiatan ini antara lain, bapak Rasmaidi selaku Plt. Kasidikmen Sudin Jakarta Pusat 1, perwakilan dari Disnaker DKI Bapak Fajar Setiawan, Ketua Komite SMKN 27 Jakarta Iim Rusyamsi,  juga partisipasi dari pihak industri seperti PT Dwidaya World Wide, PT Avisha Citra Mandiri, PT, Map Boga Adiperkasa, Tbk, Hotel Daily Inn,Hotel Grand Mercure Kemayoran, Bas Academy yang berkolaborasi dengan PT Sentina Arta Sumber Daya, dan masig banyak lagi.

Job Fair : Siswa SMK Harus Memiliki Mindset Kewirausahaan

Plt. Kasidikmen Sudin Jakarta Pusat 1 Rasmadi daam sambutannya mengajak semua pihak untuk peduli dengan dunia usaha atau kewirausahaan. Dunia kewirausahaan bisa memberi nilai ekonomi yang besar bagi hidup setiap orang. Untuk itu ia mengajak semua siswa untuk memiliki mindset wirausaha.

“ Siswa SMK itu selain dibentuk dan dipersiapkan untuk masuk dalam dunia kerja, juga perlu memiliki mindset usaha/kewirausahaan”. Mindset itu bisa membantumu (Siswa-siswi) untuk mendapatkan omset yang besar. Untuk itu anda semua perlu memiliki ketrampilan. Siswa-siswi SMK harus memiliki skill dan kemampuan yang terampil dalam bidangnya yang tentunya dengan bantuan bapak-ibu guru.” Kata Rasmadi

Sementara Ketua Komite SMKN 27 Jakarta Iim Rusyamsi dalam sambutannya mengungkapkan besaran data pengangguran di Indonesia.

“Indonesia saat ini memiliki pengangguran kurang lebih 8 (delapan) juta orang. 10 persen pengangguran disumbang oleh lulusan SMK. Untuk itu smua pihak terutama sekolah, pemerintah dan dunia industri perlu berkolaborasi meningkatkan keterserapan lulusan SMK di dunia kerja.

Iim Rusyamsi juga mengajak semua pihak untuk memperhatikan Green Economy, Green Jobs dan Green Skills dalam dunia ketenagakerjaan dan industri ekonomi di dunia.

“Saat ini ekonomi di dunia bergeser ke Green Economy merupakan sesuatu yang menghasilkan peningkatan kesejahteraan manusia dan kesetaraan sosial, namun sekaligus mengurangi risiko kerusakan ekologi atau prioritas mengatasi climate change.” Kata Iim.

Lanjutnya, “setelah itu muncullah Green Job yang mana pekerjaan yang membantu mengurangi dampak buruk terhadap lingkungan. Kita mengarah pada ekonomi yang berkelanjutan secara lingkungan, ekonomi, dan sosial.”

“Sedangkan green skill adalah kemampuan atau pengetahuan yang dapat digunakan pekerja untuk mencegah, memantau, mengatasi polusi, mengoptimalkan pengelolaan dan konservasi sumber daya alam. Pungkas Iim

Untuk itu Iim berpesan agar SMK perlu menyiapkan Sumber Daya Manusia yang unggul dan berkualitas dalam menghadapi tantangan dunia yang prioritaskan pada ramah lingkungan. Environmental Ethics.***