Ratim News

Ada bulan bertaktha indah di awan pekat Sesekali diguyuri tetesan air oleh tangisan langit Hingga kedinginan kala nafas persada menjamah Ia terus

Deritanya terukir dalam sepi Tangisannya terurai dalam gelap suntuk Lelahnya tertutup oleh tindaknya Keluhnya terbalut di balik senyum tawanya Kau tak mungkin