Ratim News

Kita, Ilusi. Pagi ini begitu tenang. Kupandangi setiap sudut ruang ini. Tembok putih yang mulai keabu-abuan, tatanan kotak dan perlengkapan yang sedikit

Ada tirai menutup sanubari hati Cakrawala mengawan-awan tak bertepi Kegelapan pun menyelimuti semesta Hingga sang Cahaya hadir Lonceng hati lalu kau deringkan

Dalam balutan sutra MekkahKau bisa memotret keanggunan. Bila tidakKau masih tetap melihat keindahan Begitulah mata berkisah. Adalah cahaya yang hadir di awal