JAKARTA,RATIMNEWS.COM – Indonesia adalah bangsa yang multikultural maka perlu merawat keberagaman. Untuk menjaga keberadaan bangsa ini, kita perlu merajut hidup yang damai. Kita semua sebagai warga negara turut menjaga keberlanjutan dan keberadaan mereka yang berbeda dari kita. Itulah sikap keindonesiaan. Yang lain bukanlah ancaman bagiku.
Sikap hidup seperti itu yang menjadi prioritas hidup warga Indonesia dalam merawat keberagaman.
Pemerintah patut menunjukkan dan menjadi barometer menjaga keberagaman . hal itulah yang dilakukan pemerintah kota Jakarta Pusat. Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Pusat secara serentak menggelar kerja bakti di 24 vihara dan klenteng yang tersebar di enam kecamatan.
Total di masing-masing kecamatan kita kerahkan 30 personel gabungan
Pelaksana tugas (Plt) Wakil Wali Kota Jakarta Pusat, Iqbal Akbarudin mengatakan, kegiatan bersih-bersih rumah ibadah bukan pertama kali digelar. Sebelumnya pihaknya juga melakukan aksi serupa di gereja-gereja menjelang perayaan Natal 2022 lalu.
“Hari ini kami bersinergi dengan pengelola vihara untuk melakukan bersih-bersih. Kami juga memastikan kegiatan peribadatan bisa berlangsung nyaman dan aman,” ujarnya, Jumat (20/1).
Kepala Seksi Perlindungan Masyarakat Satpol PP Jakarta Pusat, Ilyas Adi Bayu menuturkan, di wilayah ini tercatat ada 24 vihara dan klenteng aktif yang tersebar di enam Kecamatan.
“Total di masing-masing kecamatan kita kerahkan 30 personel gabungan,” katanya.
Ia menjelaskan, aksi bersih-bersih ini bertujuan membantu warga yang akan merayakan Imlek agar berlangsung nyaman dan aman.
Aksi bersih-bersih hari ini didahului dengan apel sekitar pukul 08:00 dan diikuti 200 personel dari berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) DKI Jakarta.
24 vihara dan klenteng yang dibersihkan seperti Kelenteng Maitreya Jaya di Senen, Vihara Hot Tek Veng Zin di Tanah Abang, Dharma Amurwahabhumi di Johar Baru, Kelenteng Lo Cia Bio dan Vihara Bodhi Dharma di Gambir. ***
