Survei Litbng Kompas : Prabowo Subianto populer di kalangan Gen Z

by -342 Views

JAKARTA, RATIMNEWS.COM – Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto muncul sebagai nama yang elektabilitasnya paling unggul di kalangan pemilih Gen Z.

Kalangan Gen-z adalah mereka yang usianya berkisar antara (17-26 tahun) berdasarkan hasil survei Litbang Kompas pada Mei 2023.

Sejumlah pengamat politik menilai ada beberapa faktor yang memengaruhi kepopuleran Prabowo di kalangan Gen Z.

Di antaranya, personanya dan cara pendekatannya yang berubah dan “lebih merangkul” generasi muda. Salah satunya, melalui media sosial.

Selain itu, pemilih Gen Z adalah mereka yang tidak pernah mengalami masa transisi dari era Orde Baru ke Reformasi pada 1998, era di mana rekam jejak HAM Prabowo selama ini dipertanyakan karena dia diduga terkait dengan penghilangan aktivis, kata pengamat.

Peneliti Indikator Politik, Bawono Kumoro, dan pengamat politik dari Universitas Gadjah Mada (UGM), Mada Sukmajati mengatakan hal menarik.

Bahwa isu pelanggaran HAM Pun belum tentu menjadi pertimbangan utama dalam menentukan pilihan oleh para pemilih Gen Z. Hal itu terjadi, karena mereka yang disebut Gen Z akan lebih banyak mempertimbangkan isu ekonomi.

“Oleh mereka yang mengalami periode ’98 saja isu HAM belum tentu dianggap penting. Apalagi oleh Gen Z yang tidak mengalami. Bagaimana mungkin mereka punya awareness dan bisa menjadikan isu ini sebagai pertimbangan utama dalam memilih,” kata Bawono kepada BBC News Indonesia.

Seperti dikutip dari Kompas.id, hasil survei itu menunjukkan bahwa 32,7 persen Gen Z memilih Prabowo apabila pemilihan presiden dilakukan pada masa jajak pendapat.

“Tercatat proporsi Gen Z yang memilih Prabowo lebih besar dari rerata seluruh generasi, yakni mencapai 32,7 persen,” tulis Litbang Kompas.

Masih di kalangan Gen Z, Ganjar Pranowo duduk di urutan kedua dengan elektabilitas sebesar 24,5%, diikuti oleh Anies Baswedan sebesar 10%.

Prabowo Subianto juga memiliki elektabilitas sebesar 23,9 persen di kalangan Gen Y (milenial, berusia 27-41 tahun). Namun jumlah itu masih kalah dengan responden Gen Y yang menyatakan “tidak tahu” akan memilih siapa.

Dukungan dari Gen Z tersebut menguntungkan bagi Prabowo Subianto

Kompas juga menulis bahwa, “Dukungan dari Gen Z tersebut menguntungkan bagi Prabowo yang belum cukup menarik simpati dari generasi lain, khususnya baby boomers”.

Para pengamat meyakini kecenderungan ini masih berubah. Namun demikian, ini dinilai bisa jadi menggambarkan peta suara pada pilpres mendatang.

Sebab, para pemilih muda dari kelompok umur Gen Z dan Milenial akan menyumbang 60% dari total pemilik suara sah.

Prabowo sendiri telah mengungkapkan bahwa dia siap maju sebagai calon presiden dalam Pilpres 2024. Sementara sebelumnya, Prabowo pernah mencalonkan diri sebagai wakil presiden pada Pilpres 2004. lalu sebagai presiden pada Pilpres 2009 dan 2014.