Daftar BUMDES di Indonesia yang Di Kelola dengan Baik dan Mampu Meraih Omset Miliaran Rupiah

by -600 Views
Wahana Ponggok Warrior Desa ponggok

JAKARTA, RATIMNEWS.COM – Apakah anda merasa prihatin dengan daerah anda yang setiap tahun tidak ada kemajuan? Simak ulasan berikut dengan baik. Anda bisa dapatkan inspirasi menarik yang dapat membantu anda memajukan daerah anda dan desa anda. Ulasan kali ini kami sajikan seputar BUMDES.

BUMDes adalah singkatan dari badan usaha milik desa, yaitu sebuah badan hukum yang didirikan oleh desa atau beberapa desa. Ini  dengan maksud untuk mengelola usaha, memanfaatkan aset atau menyediakan jenis usaha lainnya untuk kesejahteraan masyarakat desa.

Bumdes berfungsi sebagai lembaga yang harus mampu mendayagunakan segala potensi ekonomi yang ada di pedesaan serta potensi sumber daya alam dan sumber daya manusia.  sehingga keberadaan Badan usaha desa diharapkan mampu mengangkat ekonomi desa yang berimbas pada meningkatnya pendapatan asli desa.

Di Indonesia sendiri ada beberapa Badan usaha Milik Desa yang berhasil mengelola potensi desa dan mampu mengangkat perekonomian masyarakat desa.

Mengutip dari youtube lukman hakim tbn, berikut ini kami rangkumkan 7 contoh Badan usaha milik desa yang bisa menjadi percontohan bagi bumdes lainnya

1. Bumdes Maju Jaya, Padang Panjang Kecamatan Tanta kabupaten, Tabalong

Ada beberapa bidang usaha yang dikelola oleh badan usaha desa ini seperti pengadaan sembako dan brilink serta Taman Wisata menanti laburan hingga pengelolaan tbs 3.

Omset yang didapatkan oleh bondes maju jaya sejak berdiri hingga saat ini sudah mencapai lebih dari satu milyar rupiah

2. Bumdes Sumber Bahari Kampung Pratesa adiwarna, Kecamatan dente teladas, Kabupaten Tulangbawang.

Badan usaha milik desa ini berhasil menembus tingkat nasional dan menjadi nominasi penerima penghargaan Asian RDBE.

Usaha desa yang menggeluti usaha jual beli barang bekas atau rongsokan tersebut hingga saat ini memiliki pendapatan mencapai Rp. 480.000.000. dan telah berhasil menciptakan lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat dengan cara melibatkan 50 warga Kampung setempat.

3. Bumdes Payang sejahtera Desa Sungai Payang, Kecamatan Loa Kulu, Kabupaten Kutai Kartanegara.

Beberapa tahun yang lalu Desa Sungai Payang masih berstatus sebagai desa tertinggal. Unit bisnis usaha payang sejahtera yang paling utama adalah terlibat dalam berbagai kegiatan perusahaan yang ada di desa seperti perusahaan tambang batubara dan perusahaan perkebunan kelapa sawit.

Badan usaha desa  Bayang Sejahtera berusaha semaksimal mungkin melibatkan masyarakat di semua lini bisnisnya seperti mengelola laundry dan housekeeping mess karyawan, mengelola foodcourt hingga menyuplai kebutuhan air minum bagi perusahaan tambang batubara.

Omzet yang dimiliki oleh bumdes ini tercatat lebih dari 10 milyar rupiah dan total aset lebih dari lima milyar rupiah .

4.Bumdes Desa Ciburial, Kabupaten Bandung

Badan usaha ini memiliki unit usaha pengelolaan air bersih dan akses pembayaran secara online.

Di samping itu badan usaha desa ini juga mengelola desa wisata penyediaan barang alat tulis kantor dan penyewaan gedung serbaguna untuk bisa meningkatkan pendapatan Desa

5Bumdes Niagara Desa wangisagara, Kecamatan Majalaya, Kabupaten Bandung

Badan usaha  ini berhasil membukukan laba sebesar 1,8 milyar rupiah pertahunnya dengan memiliki beberapa unit usaha seperti pengelolaan pasar tradisional, koperasi simpan pinjam Hai jual beli produk kerajinan hingga pengelolaan sarana olah raga dan tempat wisata.

semua unit usaha tersebut mampu dijalankan secara profesional Sehingga dalam setiap tahunnya bumdes ini mampu menyumbangkan pendapatan Kepada Desa sebesar 780 juta rupiah.

6. Bumdes Tirta Mandiri, DesaPonggok Kecamatan Polan, Kabupaten Klaten

Badan usaha  ini bergerak di bidang wisata dengan destinasi utama kolam renang alami yang memiliki segudang atraksi unik bagi para pengunjungnya.

Para pengunjung bisa mengambil gambar dirinya di dalam air dengan segala macam kegiatan seperti berpose naik motor dan lain sebagainya. sebesar 6 Milyar rupiah dibukukan oleh bumdes ini pada setiap tahun.

7. Bumdes Sri Sadane, kedungprimen, Bojonegoro

Kebutuhan air yang besar di pertanian membuat biaya pengairan bagi persawahan menjadi peluang putaran bisnis bagi bumdes ini. Mereka mengembangkan usaha pompanisasi sewa teror di bidang pertanian dan memperoleh pendapatan sebesar 1,3 milyar rupiah per tahunnya.

Semoga anda terinspirasi …..***

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *