SMKN 27 Jakarta Dorong Pendidikan Vokasi Unggul Lewat Program PKL Siswa

by -28 Views
Bertempat di Aula Batavia SMKN 27 pada Selasa (17/6), Ibu Christine Wuisan selaku Learning and Development Manager Holiday Inn & Suites Gajah Mada, hadir sebagai narasumber utama dalam kegiatan pembekalan PKL siswa

JAKARTA, RATIMNEWS.COMSMKN 27 Jakarta kembali menegaskan komitmennya dalam mencetak lulusan yang siap terjun ke dunia kerja. Hal tersebut nampak melalui penyelenggaraan kegiatan pembekalan Praktik Kerja Lapangan (PKL) bagi seluruh siswa kelas XI dari berbagai kompetensi keahlian.

Kegiatan yang dilaksanakan di Aula Batavia ini (17/6/2025). Ini merupakan bagian dari strategi jangka panjang sekolah dalam menjalankan visi pendidikan vokasi berbasis industri.

Pembekalan ini menghadirkan Ibu Christine Wuisan selaku Learning and Development Manager dari Holiday Inn & Suites Gajah Mada sebagai narasumber. Dengan materi bertema personal branding telah memberi pemahaman penting kepada para siswa. Terutama mengenai pentingnya membangun citra diri yang positif, percaya diri dan profesional.  Semua kompetensi tersebut yang sangatlah dibutuhkan untuk bersaing di dunia kerja modern.

Pembekalan PKL Fokus Pada Penguatan Soft Skill Siswa

“Ini adalah bagian dari sistem pembelajaran kami yang tidak hanya berfokus pada hard skill saja tetapi juga penguatan soft skill dan karakter. Dunia kerja membutuhkan lulusan yang siap secara teknis dan mental” ujar Ibu Christine dalam pemaparan materinya.

Sebagai sekolah menengah kejuruan yang telah lama bekerja sama dengan berbagai mitra industri tentu SMKN 27 menempatkan pembekalan PKL sebagai titik krusial dalam proses pembentukan SDM vokasi unggul.

Pembekalan ini tidak hanya memberikan teori tetapi juga simulasi dunia kerja yang sesungguhnya yang dipandu oleh tenaga profesional langsung dari industri.

Kegiatan ini turut melibatkan tim Pokja PKL dari setiap kompetensi keahlian yakni Ibu Lili Yanti,S.Pd, Ibu Nur Aulia Fajaryani,S.Pd, Ibu Ratnawati,S.Pd dan Ibu Nurseha,S.Pd.

Tim Pokja inilah yang selama ini akan menjadi ujung tombak pembinaan siswa selama proses PKL berlangsung.

Koordinasi yang solid antara guru pembimbing dan pihak industri menjadi kunci keberhasilan program ini.

Pak Agus Sasongko selaku koordinator kegiatan menyampaikan bahwa pembekalan ini adalah implementasi nyata dari konsep link and match antara sekolah dan industri.

“Kami ingin memastikan bahwa siswa benar-benar dipersiapkan untuk lingkungan kerja yang kompetitif. Sehingga nantinya mereka bisa menjadi tenaga kerja yang adaptif, kreatif dan berkualitas tinggi.” katanya.

Ratusan siswa mengikuti kegiatan ini dengan antusias dan aktif berdiskusi. Banyak dari mereka merasa lebih percaya diri setelah mendapatkan gambaran konkret tentang ekspektasi dan tantangan yang akan dihadapi saat PKL.

Sekolah pun menargetkan agar seluruh siswa menjadikan pengalaman PKL sebagai media belajar kontekstual yang bermakna.

Kegiatan ini bukan sekadar rutinitas tahunan melainkan bagian dari transformasi pendidikan vokasi yang dirancang SMKN 27 Jakarta.

Dengan dukungan industri, komitmen tenaga pendidik dan semangat siswa, diberharap dapat melahirkan lulusan yang kompeten, berdaya saing tinggi nasional maupun global.***

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *