JAKARTA, RATIMNEWS.COM – Presiden Prabowo Subianto mengibaratkan korupsi seperti penyakit kanker. Hal itu diungkap Prabowo di depan para pengusaha Amerika Serikat yang tergabung dalam The United States Indonesia Society (USINDO).
Adapun pertemuan Presiden Prabowo dengan USINDO itu digelar di Ruang Dumbarton, Hotel Four Season, Washington DC, pada Senin (11/11/2023).
Adapun perusahaan yang hadir di antaranya, Freeport, Chevron, General Electric, Georgetown, dan perusahaan terkemuka lainnya.
Menteri Investasi dan Hilirisasi Rosan Reoslani mengatakan Prabowo menekankan sejumlah hal, salah satunya yakni korupsi.
Prabowo menyampaikan tidak akan mentolerir korupsi. Prabowo mengibaratkan korupsi sebagai kanker. Yang bisa menggerogoti siapa saja dan itu sangat membunuh. Jadi tdak perlu ada toleransi pada korupsi hingga akar-akarnya demi kemajuan bangsa.
“Tapi tentunya tadi presiden sampailan yang pertama, paling strong disampaikan bahwa korupsi itu. Pak Prabowo tidak akan ada toleransi sama sekali dan tadi disampaikan juga korupsi itu adalah cancer.” kata Rosan dilihat di YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (13/11/2024).
Prabowo, kata Rosan, meminta jika ada penemuan dugaan korupsi oleh masyarakat atau siapapun dia diharapkan untuk lapor langsung kepadanya.
Rosan menilai pesan tersebut sangat jelas dan tegas.
“Beliau bahkan menyampaikan kalau ada yang korupsi atau yang membuat problem misalkan, kontak langsung ke beliau. Dan ini suatu message yang sangat positif, sangat clear, dan mereka responnya sangat meng-appreciate, very straight forward ke penjelasan dari Bapak Presiden Prabowo hari ini.” ujarnya.
Rosan lalu menyampaikan dalam pertemuan tersebut, terdapat banyak isu yang dibahas. Isu mengenai energi terbarukan juga mendapat perhatian khusus.
Beberapa perusahaan energi besar bahkan menyampaikan ketertarikannya untuk berinvestasi dalam teknologi karbon capture dan geothermal guna mendukung target net zero emission Indonesia.
“Dan yang paling penting akan mengurangi birokrasi yang berbelit sehingga investasi yang masuk ke Indonesia juga membawa kebaikan untuk seluruh rakyat Indonesia,” ucap Rosan.
