BAHASA KECUP

by -246 Views

Di bawah kecup-an cahaya lampu
Aku melihat dirimu
Berbalut helai benang hitam
Di sekujur tubuhmu

Wajah berseri dalam liputan cinta
Senyum menawan hingga mata yang berbinar
Selimuti malam yang tak terlupakan
Dari memoar kisah insan pencinta

Malam itu
Kau gadis Hatiku
Kau membungkuk
Lalu menciumku untuk pertama kali
Seketika rasanya semesta berhenti berputar

Duniaku terbagi
Antara sebelum dan sesudah
Hingga malam bertemu fajar
Kecup-an itu ku ingin abadi di pipi

Sejak itu Rasa bahagia mengalir dalam darahku
Kau hadir dalam setiap fikirku
Setiap kukenang saat itu,
hatiku berdebar mencintaimu

Seperti bunga yang mekar di musim semi Menghias hati dalam memoar suka
Aku bersyukur bisa mencintaimu
hingga kisah itu abadi
#SajakCahaya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *