JAKARTA, RATIMNEWS. COM – PPP mengungkit momen PAN keluar kabinet jelang Pilpres 2019.
Hal tersebut disampaikan sebagai respon atas pernyataan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh beberapa hari yang lalu.
Paloh menyebut Presiden Joko Widodo (Jokowi) sudah tidak lagi menganggap Partai NasDem di koalisi pemerintah.
“Ya saya bisa pahami itu (tidak diundang), pasti Pak Jokowi menempatkan positioning beliau barangkali sebagai pemimpin koalisi partai-partai pemerintahan ya. Dan beliau tidak menganggap lagi NasDem ini di dalam koalisi pemerintahan untuk sementara. “kata Surya Paloh kepada wartawan usai bertemu Luhut, di Jakarta, Jumat (5/5).
Ketua DPP PPP Achmad Baidowi atau Awiek meminta NasDem bersikap gentleman. Hal itu terkait sikap politik NasDem yang telah mengusung Anies Baswedan sebagai capres 2024.
Awiek lalu mengungkit PAN keluar kabinet jelang Pilpres 2019.
“Tinggal (sikap) gentleman dari NasDem, maunya seperti apa?” ujar Awiek kepada wartawan, Jumat (5/5).
“Dulu itu ada sikap gentleman diambil oleh PAN ketika sudah tidak sejalan beda arah di Pemilu 2019. Makanya PAN waktu itu yang di kabinet dan MenPAN-RB mengundurkan diri, itu PAN. ” Jelas Awiek.
Berdasarkan catatan detikcom, pada Pilpres 2019, PAN menjadi salah satu partai yang mengusung Ketum Gerindra Prabowo Subianto sebagai capres. Menteri dari PAN saat itu, Asman Abnur, memilih mundur.
Asman saat itu menjabat Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi.
PAN memutuskan tidak mengusung Jokowi pada Pilpres 2019. Merasa serba-sulit, Asman pun mengundurkan diri.
Awiek kemudian berkelakar jika itu positioning yang diambil PAN jelang pilpres 2019.
“Iya itu positioning PAN di pilpres 2019. Kalau untuk partai NasDem sendiri kita lihat saja apa positioning yang akan diambil partai NasDem. Katanya. ***
