JAKARTA, RATIMNEWS.COM – Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Barat (PDIP Jabar) Ono Surono mengungkapkan elektabilitas bakal calon presiden (Bancapres) Ganjar Pranowo terus meroket ke posisi meningkat.
Elektabilitas pak Ganjar naik ke posisi kedua, menggeser Anies Baswedan. Hal ini berdasarkan survei terbaru SaifulMujani Research & Consulting periode Juli 2023.
“Alhamdulillah untuk Pileg, PDI Perjuangan (PDIP) Jabar selalu nomor satu. Sementara di Pilpres, elektabilitas kita terjadi kenaikan yang signifikan. Itu sisebabkan oleh dukungan masyarakat Jabar terhadap Ganjar Pranowo terus meningkat.” kata Ono dalam keterangan tertulis Selasa (25/7/2023).
Hal ini disampaikannya Ono Surono usai rapat koordinasi di Hotel Savoy Homann. Selasa (25/7).
Ono menjelaskan kenaikan elektabilitas tersebut terjadi usai PDIP Jabar melakukan sosialisasi kepada masyarakat sejak diumumkannya Ganjar sebagai capres dari PDIP. Itu semua dilakukan mengitkuti amanat ketua umum Megawati Soekarnoputri yang menganjurkan pengurus partai wajib turun ke bawah. Turun melayani masyarakat di akar rumput.
“Setelah Mas Ganjar diumumkan pada 21 April 2023, kita secara maksimal bergerak, kan sebelumnya hanya relawan karena partai belum boleh bergerak, kami menunggu keputusan dari ketua umum, praktis kita baru bergerak di Mei dan Juni, baru dua bulan dan mas Ganjar terus meningkat elektabilitasnya,” papar Ono.
Melihat hasil survei tersebut, Ono pun optimistis Ganjar akan lebih dikenal dan diterima masyarakat Jabar.
“Kami yakin dengan pergerakan tiga pilar partai PDI Perjuangan, PPP, Hanura dan Perindo ditambah relawan kita, paling pada 14 Februari 2024 mendatang Ganjar menang,” paparnya.
Di samping itu, Ono juga telah menargetkan kemenangan Ganjar di Jabar pada Pilpres mendatang. Keyakinan Ono tersebut juga diamini oleh semua kader dan struktur partai PDI Perjuangan di Jawa Barat.
“Pilpres kalau head to head, kita menang di 51 persenlah di Jabar,” pungkasnya.