SURABAYA, RATIMNEWS.COM – Bakal calon presiden (bacapres) dari PDIP Ganjar Pranowo menyapa para pendukungnya di Surabaya. Dalam kesempatan ini, Ganjar menyampaikan pesan penting kepada pendukungnya. Ia mengingatkan para pendukungnya agar tetap tenang dan tak mudah menyebar hoaks di media sosial.
Dalam acara Orasi Kebangsaan Berwawasan Pancasila yang digelar di Gelora Pancasila Surabaya.
Ganjar tampak berbaur di tengah massa. Mereka duduk bersama secara melingkar. Massa pun mengelu-elukan nama Ganjar.
Adapun dalam orasinya, Ganjar tak lupa meminta pendukungnya menciptakan suasana menjadi dingin baik di media sosial.
“Karena apa, kalau suasana politiknya dingin, tidak ada pergolakan masyarakat, insyaallah kita akan melaksanakan tugas ke depan bisa lebih baik.” ungkap Ganjar saat berpidato di hadapan massa di Gelora Pancasila Surabaya, Minggu (16/7/2023).
Ganjar juga menyampaikan, ke depan pekerjaan rumah masih banyak. Apalagi setelah pandemi COVID-19, banyak ditemui PHK di luar sana.
“Belum lagi yang muda-muda ini, sebentar lagi pasti butuh bekerja. Maka kalau kita bisa menciptakan ketenangan menjelang Pemilu, pada saat Pemilu dan sudah setelah Pemilu. Maka PR berikutnya memberikan kepastian masyarakat, mencari pekerjaan enak,” ungkap Ganjar.
Ganjar menambahkan, saat dirinya bertemu dengan generasi Z, ternyata mereka banyak mencari peluang kerja melalui medsos. Namun, konektivitas masih menjadi kendala.
Lebih lanjut, Ganjar juga menyampaikan, di tengah dampak perkembangan digital. Menurutnya banyak ibu-ibu rumah tangga yang melakukan pekerjaan di rumah dengan penghasilan yang mumpuni. Ini bisa menjadi inspirasi bagi pemerintah, smua stakeholder untuk membaca peluang tersebut.
“Kemarin, saya ngobrol ada kok orang kerja di rumah tapi penghasilannya miliaran, emak-emak lagi. Kerjanya di rumah tapi penghasilan perbulan bisa miliaran. Kenapa? Karena mereka melek teknologi. Maka kalau kita tak sebar hoaks di media sosial, kita bisa kompak melaksanakan pemilu dengan baik, besok pemerintahnya juga kompak, membangun juga lebih enak.” pungkas Ganjar.
