CIANJUR, RATIMNEWS.COM – Pemkab Cianjur melalui Bupati Cianjur Herman Suherman menyatakan siap merelokasi dan membangun rumah bagi warga terdampak gempa Cianjur. Ada sebanyak 200 unit rumah tahan gempa bagi warga masyarakat yang rumahnya hancur karena bencana gempa Cianjur.
Pemkab Cianjur telah menyiapkan lahan seluas 2 (dua) hektar di desa Sirnagalih, Kecamatan Cilaku. Ini merupakan kabar baik bagi warga Cianjur yang rumahnya terdampak bencana gempa Cianjur.
Lahan tersebut nantinya akan dibangun sebanyak 200 unit rumah tipe 36 yang diperuntukkan bagi korban yang rumahnya hancur pasca gempa.
Menurutnya, pihaknya tengah berkoordinasi dan konsultasi bersama BMKG dan BNPB terkait lokasi yang bakal dibangun rumah tersebut.
“Kita sudah berkonsultasi dengan BMKG dan BNPB bahwa lokasi tersebut layak digunakan walaupun jarak antara bencana kemarin dengan lokasi relokasi ini hanya berjarak 14 km.” ujar Bupati Herman dilansir dari YouTube MetroTvNews dengan judul Pemkab Cianjur Siapkan lahan 2 Hektar untuk Relokasi Korban Gempa.
Menurutnya, BMKG menyarankan untuk membangun bangunan yang tahan gempa. Bangunan seperti itu menjadi benteng pertama mengantisipasi bencana yang mungkin akan terjadi di kemudian hari.
Rumah relokasi diutamakan untuk warga-warga yang rumahnya berada di lereng gunung, seperti Desa Cijedil.
Dengan adanya 200 rumah tersebut diharapkan cukup untuk warga yang akan segera direlokasi.
Masyarakat yang menjadi korban gempa Cianjur pun mengapreasi niat Pemkab Cianjur atas tanggap cepat peristiwa kemanusiaan ini.
“Kita patut apresiasi semua bentuk kebaikan baik dari relawan maupun dari pemerintah daerah.” kata seorang warga terdampak.
Umumnya masyarakat mengharapkan pemerintah ikut ambil bagian dalam aksi kemanusiaan. Pemerintah terlibat sepenuhnya dalam aksi ini. Pemerintah daerah tidak boleh hanya menunggu uluran tangan dari para relawan aksi kemanusiaan. *** Aziz Abdullah